Untuk pertunjukan pertamanya di Grand Palais, aktris tersebut mengatakan bahwa ia ingin “melakukan sesuatu yang sedikit berbeda”.

Pertunjukan Chanel musim gugur/dingin 2025 menandai tonggak sejarah bagi Dakota Fanning. Meskipun ia telah menghadiri beberapa pertunjukan rumah mode tersebut di masa lalu, ini adalah yang pertama baginya di Paris, dan Melihat koleksi di Grand Palais adalah sensasi yang luar biasa. “[Ini selalu] seperti mimpi yang menjadi kenyataan setiap kali. Anda menikmatinya [seolah-olah] Anda tidak akan pernah pergi lagi. Anda hanya menikmatinya,” ungkapannya. Fanning merayakan momen itu dengan mengenakan setelan kulot emas yang ia gambarkan sebagai “sentuhan dari Chanel klasik” dan “sesuatu yang cerah dan benar-benar berkilau. Rasanya seperti menjadi seberkas sinar matahari.”

Sebuah penampilan yang lebih berbeda dari yang biasanya dikenakan aktris The Perfect Couple , Fanning menjelaskan,“Saya ingin melakukan sesuatu yang sedikit lebih berani. Anda berada di Paris Fashion Week, Anda berada di peragaan busana Chanel, jadi Anda dapat mengambil sedikit risiko dan melakukan sesuatu yang sedikit berbeda dari biasanya.”

Setelan jas, jaket kulit kusut keemasan dengan detail bunga di saku dan celana yang serasi, berasal dari koleksi Métiers d’art 2024/25. Fanning menambahkan ikat pinggang logam dan strass dengan detail pita dan aksesori anting Coco Crush emas kuning 18 karat, sepatu hak platform emas dengan ujung topi hitam (salah satu sepatu ternyaman yang dapat ia ingat pernah dipakai,meskipun hak sepatunya tinggi), dan tas Chanel. “Setelan itu agak mendadak dan agak berisik, jadi saya hanya menjaga rambut dan riasan saya tetap bersih, sederhana, dan mudah,” tambahnya.

Fanning ditemani sahabatnya di Paris, dan pertunjukan itu menjadi puncak perjalanan mereka. “Saya tidak bisa berhenti membicarakan tas yang berbentuk seperti pita dan berbagai kain, bahan, dan ukuran. Saya terobsesi dengan itu,” katanya. “Itu adalah Chanel yang sangat klasik, tetapi sangat ceria. Saya seorang gadis yang feminin. Jiwa saya sangat feminin.”